Laut Samudra Hindia adalah sebuah pulau kecil yang berpenduduk sekitar seribu orang. Pulau ini merupakan tujuan yang tepat bagi orang-orang yang suka snorkeling, kayak, atau sekadar menikmati alam bebas. Ini juga bagus untuk mereka yang menginginkan tempat yang tenang untuk menjauh dari semua itu.
Sedimen dasar Laut Samudra Hindia
Sedimen dasar laut merupakan sistem samudra terbesar yang menganggap ketebalan terbesar di Indonesia. Terdiri dari pasir, lempung dan lanau, tersebar dari perairan Samudera Hindia, Selat Malaka, Selat Benggala dan Laut Andaman. Sedimen relatif pada penelitian bervariasi menurut jenis dan lokasi.
Samudra Hindia terletak di wilayah India Tengah. Di wilayah ini, itu adalah bagian dari iklim sub-ekuator. Daerah ini juga bercirikan iklim tropis dan laut barat.
Dasar Samudra Hindia merupakan sedimen yang terletak pada zona iklim sub-ekuator, laut barat dan hidrokoral. Samudra Hindia terletak di kawasan aktivitas seismik aktif dan barat laut.
Menurut Ganesh et al. (2003), sedimen relatif pada penelitian berbeda dengan sedimen kecil di wilayah tersebut. Hal ini dikarenakan sedimen permukaan dasar lautnya dipengaruhi oleh pulau – pulau di sekitarnya.
Sedimen permukaan telah dikumpulkan dari perairan sekitar Baruna Jaya VIII, Pulau Weh dan Selat Malaka. Sampel ini dianalisis di bawah mikroskop binokular untuk butiran karbonat. Di antara mereka, ukuran butir rata-rata adalah 4,675 – 6,913 ph.
Peta persebaran menunjukkan sedimen berukuran pasir, lanau dan lempung. Selain itu, ukuran butir rata-rata merupakan faktor dalam distribusi sedimen. Misalnya, sedimen relatif pada penelitian bervariasi sesuai dengan faktor biotik dan abiotik.
Sumber daya ikan cakalang (Katsuwonus pelamis)
Ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) merupakan ikan pelagis yang dicirikan oleh nilai ekonomisnya yang tinggi. Ini banyak ditemukan di Samudera Hindia. Spesies ini telah banyak dimanfaatkan oleh berbagai jenis alat tangkap. Namun, ikan ini bisa terancam oleh konsumsi manusia.
Untuk itu, penting untuk mempelajari struktur stok ikan cakalang. Bentuk otolith mereka dapat direkonstruksi menggunakan analisis garis besar. Dengan cara ini, komposisi stok dapat dinilai, dan rencana manajemen dapat dibuat. Untuk itu, penelitian ini dilakukan di empat wilayah: Sungai Cimanuk, Bali; Pacitan, Samudra Atlantik, dan Samudra Hindia.
Untuk menetapkan struktur suatu stok, langkah-langkah berikut dilakukan: i) menentukan panjang individu tertentu; ii) menentukan ukuran bobot; iii) mengidentifikasi otolith dalam sampel. Tahapan tersebut dilakukan dengan pengambilan sampel otolith pada bulan April, Agustus, dan September 2016. Sampel otolith kemudian dianalisis untuk mengetahui bentuk tuna.
Data dari penangkapan pertama dikumpulkan di Laut Banda. Tercatat bahwa tuna ditangkap menggunakan handline dan gillnet. Namun, ikan ini telah dikendalikan. Akibatnya, ukuran setiap individu yang tertangkap kecil.
Penelitian adalah mengetahui nilai tingkat keberlanjutan rumpon. Laju eksploitasi, koefisien, dan mortalitas total dihitung.
Pulau-pulau lain Laut Samudra Hindia
Demi artikel ini, kami akan fokus pada salah satu pulau-pulau yang banyak di Indonesia. Yang berlokasi di Samudra Hindia. Ada lima dari mereka.
Pertama, mari kita lihat nama pulau-pulau tersebut. Namanya merupakan gabungan dari dua kata: Samudra dan Hindia. Karena samudra berarti laut dan hindi berarti berbicara, Anda mungkin bertanya-tanya apa hubungannya dengan pulau ini. Untungnya, ini memiliki sejarah yang cukup menarik.
Samudra berhubungan dengan sistem yang dikenal sebagai “perburuhan”. Berbeda dengan pulau-pulau lainnya, sistem ini tidak memiliki lokasi fisik. Namun memiliki sistem penjara dan perkebunan. Sistem ini digunakan untuk keperluan internal dan eksternal. Suatu sistem seperti ini dapat digunakan untuk membagikan barang dan jasa, atau untuk menyediakan keamanan. Di antara kegunaannya adalah sistem mempertahantung intelektual.
Samudra juga memiliki perairan yang bagus. Berikut adalah contoh ciri geografis pulau-pulau. Meski perairannya bukan yang terbaik di kelasnya, ia memang memiliki penampilan yang bagus.
Dari segi ukuran, samudra adalah pulau-pulau yang relatif kecil. Dengan letaknya yang dekat dengan tepi samudra luas, tempat ini juga merupakan pilihan yang baik untuk tujuan liburan tepi pantai.